Tak Main-main,

Begini Pembangunan di Ibukota Pelalawan yang Ditawarkan Zukri - Nasarudin Jika Menang Pilkada

Rabu, 28 Oktober 2020 | 13:44:16 WIB
Begini Pembangunan di Ibukota Pelalawan yang Ditawarkan Zukri - Nasarudin Jika Menang Pilkadai Foto: Paslon Bupati dan Wakil Pelalawan nomor urut 2, Zukri-Nasarudin, melanjutkan kampanye dialogis di titik 248 zona 1, tepatnya di ibukota Pelalawan, Pangkalan Kerinci.

GENTAONLINE.COM - Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Pelalawan nomor urut 2, Zukri-Nasarudin, melanjutkan kampanye dialogis di titik 248 zona 1, tepatnya di ibukota Pelalawan, Pangkalan Kerinci.

Kampanye yang digelar di rumah salah seorang warga jalan Raja Kelurahan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Selasa (28/10/2020) dihadiri langsung kedua Paslon. Pada kesempatan tersebut, Zukri maupun Nasarudin silih berganti memaparkan program-progam yang akan diusungnya membangun Pelalawan.

Menurut Zukri, saat ini belum banyak yang bisa dibanggakan dengan Pangkalan Kerinci yang merupakan ibukota Kabupaten Pelalawan ini.

"Untuk saat ini apa yang kita banggakan dengan Pangkalan Kerinci. Untuk berfoto saja, mau kemana hendak berfoto? Lantaran tidak ada yang menarik. Jika mau berfoto, paling di bawah pokok Akasia. Sebab Kerinci selama ini tak diurus, dibiarkan seperti anak gadis yang tidak diurus," tegasnya.

Jika ingin wajah daerah Pangkalan Kerinci berubah, Paslon Zukri-Nasarudin adalah jawabannya. Karena itu ia mengajak warga memilih nomor urut 2 pada Pilkada Pelalawan 9 Desember 2020.

Program yang dijanjikan pada kampanye dialogis itu, cakap Zukri adalah melakukan pembenahan kota Pangkalan Kerinci sebagai sebuah kota layak dan dicintai oleh masyarakat dan menjadikan salah satu kota terbaik di provinsi Riau.

Misalnya, kata dia, lapangan sepakbola yang terletak dijatung ibukota Pelalawan bakal ditata dengan baik. Disana anti akan dijadikan taman kota, ada lapangan bola mini dibuat taman-temannya, yang bisa sejuk dan bisa selfi-selfi.

Bergerak kr komplek perkantoran bupati, tepatnya jembatan kembar, sepanjang bantaran sungai Kerinci bakal dijadikan pusat kuliner. Kiri-kanan sungai dikelola dengan baik menjadi sebuah kawasan wisata nan asri.

Nanti kata dia lagi, sungai Kerinci itu, dipoles hingga ke hilir sampai ke sungai Nilo bermuara ke Sungai Kampar menjadi sebuah kawasan nan indah. Tidak itu saja, di dekat masjid Ulul Azmi dibangun rest area.

"Jadi mobil-mobil yang melintasi Pelalawan bisa istirahat di rest area, yang sudah kita siapkan. Mereka pun bisa menikmati suasana indah di sungai Kerinci seraya menikmati pusat kuliner," paparnya.

Tidak sampai disitu, gedung RSUD Selasih Pangkalan Kerinci yang berada di desa SP 6, tepatnya di desa Makmur Pangkalan Kerinci bakal dipindahkan ke kampus AKN-Pelalawan. Gedung RSUD ini bakal dijadikan kampus. Sementara di kampus AKN-Pelalawan ini bakal dibangun gedung baru RSUD berlantai lima atau pun berlantai 7.

Proyeksi pemindahan RSUD tersebut menyangkut pendapatan, begitu juga lokasi RSUD di SP 6 dinilai tidak layak, hingga bermuara keengganan para pasien datang kesini.

"Kita nilai lokasi RSUD saat ini tidak layak. Sepatutnya, lokasi RSUD harus berada dilokasi strategis. Jika lokasinya strategis memudahkan pasien berkunjung. Ini juga menyangkut itung-hitungan pemasukan," tegasnya.

Selanjutnya, gedung daerah yang dimiliki pemda saat ini, jika Paslon Zukri-Nasarudin terpilih, bisa digunakan untuk hajatan pesta nikah rakyat bagi yang kurang mampu.

"Selama ini gedung daerah hanya untuk kegiatan-kegiatan Pemda, namun kedepan bisa dipakai untuk pesta nikah bagi masyarakat yang kurang mampu," bebernya.

Selain itu, lanjutnya, nanti di Pangkalan Kerinci bakal dibangun pabrik tekstil terbesar di Sumatera. Hal ini mengingat saat ini di Pelalawan sudah memiliki pabrik bahan baku kain, tepatnya di Asia Pasifik Rayon (APR).

"Mendirikan pabrik tekstil ini nanti lewat BUMD dengan mengandeng APR sebagai penyedia bahan baku kain. Tidak dapat dibayangkan nanti, terbukanya lapangan kerja. Ibu-ibu bisa diberdayakan dengan berbagai keterampilan. Jadi berbagai produk pakaian nantinya dihasilkan dari Pangkalan Kerinci dan disuplai ke seluruh Indonesia. Asik tak?" kata Zukri.

Pangkalan Kerinci, kata Zukri, memungkinkan dibangun berbagai percetakan-percetakan buku. Sekali lagi, menurut dia bahan baku kertas ada di Pelalawan, tepatnya pabrik kertas RAPP.

"Semua ini bisa kita lakukan, akan tetapi dengan jiwa seorang pemain yang betul-betul ingin berbuat untuk daerah dan kepentingan orang banyak," tegasnya.

Pada kesempatan itu Calon Wakil Bupati Nasarudin menambahkan bahwa khusus di Pangkalan Kerinci bakal dibangun gas langsung masuk ke dapur-dapur warga. Dengan demikian warga tidak perlu lagi menunjukkan KTP dan KK hanya untuk mendapatkan gas.

Disebutkan Nasarudin, jalan Langgam sepanjang 7 kilo meter, selama ini sangat dikeluhkan masyarakat bakal dibangun dengan rigid. Sementara jalan dua arah kota Pangkalan Kerinci dipindahkan ke Jalan Lingkar.

"Jadi mobil-mobil bertonase tinggi tak melewati kota lagi dan dialihkan ke Jalan Lingkar," cakapnya.(cakaplah)

Tulis Komentar