Ketangkasan Ayam Mania Perjudian Atau Tidak,, Kenapa Kicau Mania dan Mancing Mania Bukan Judi, Kenapa APH Pekanbaru, Bersikaplah.

Pekanbaru - Gentaonline.com.
Bagaikan makan buah simalakama. Menindaklanjuti laporan masyarakat terkait maraknya perjudian berkedok Kejuaraan ketangkasan seperti Festival Sabung Ayam, Festival Mancing Mania, Festival Kicau Burung Mania. Hal ini menjadi penting buat kami Team Satgas Mafia Perjudian dari Gentaonline.com.
Team telah mengkonfirmasi kepada Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo, S.IK. Terkait Perjudian Sabung Ayam yang Berada diwilayahnya. Team telah dikonfirmasi, bahwa telah dilakukan penindakan dibeberapa titik yakni Lubuk Sakat, Garuda Sakti, Bangkinang dan Kubang Raya. Dalam perjalanannya terjadi hambatan yang dihadapi oleh petugas dalam penertiban dikarenakan Pemilik Tempat Sabung Ayam Juga Aparatur Penegak Hukum hanya di Jln. Garuda Sakti KM 3 yang diamankan 3 Orang karena disana pemilik adalah Orang Sipil, sementara ditempat lain yang menjadi tujuan mereka adalah sebagai tempat menyalurkan Hobby sesama Pecinta Ayam Jago diwilayah tersebut. Hampir terjadi baku hantam antara petugas dengan pihak keamanan tempat sabung ayam tersebut. Dikarenakan pemilik meminta surat tugas dari pimpinannya. Ujar Team Petugas Kepolisan Polres Kampar yang turun ke lokasi Sabung Ayam.
Ditempat yang lain Team Juga konfirmasi kepada Kapolresta Pekanbaru. Kombespol Dr. Pria Budi, S.Ik. M.H. Dimana diwilayah hukumnya terdapat beberapa titik yang sejak lama menjadi wasilah tempat Sabung Ayam di Kota Pekanbaru. Diantaranya, pembatuan kulim, simpang jln. Indrapuri hangtuah, Simpang Jengkol Palas Rumbai, Jln. Lily, dan di Panam. Dalam konfirmasi tersebut Pak Kapolresta Pekanbaru tidak Menjawab dan Bungkam. Sehingga Team berpersepsi bahwa di Pekanbaru Semua Tempat Sabung Ayam yang punya semuanya adalah Aparatur Penegak Hukum. Dari keterangan dilapangan ada setoran yang dikeluarkan pemilik tempat Sabung Ayam kepada Oknum-oknum Penegak Hukum yang juga ikut serta bermain tebak-tebakan ayam mana yang menang dalam pertandingan ketangkasan ayam tersebut.
Disisi Lain Team Gentaonline.com juga berkomunikasi dengan berbagai pihak seperti MUI dan Kejaksaan Tinggi Serta Intel Polda Riau, Intel Polres Kampar, Intel Polres Pekanbaru serta Sektornya. Ketua MUI Kota Pekanbaru menolak keras Sabung Ayam. Karena memang dilarang agama Islam. Bahkan pak Prof. Akbarizan Berpendapat Segala Bentuk Kejuaraan Ketangkasan dan Pertarungan yang memenuhi unsur kekerasan adalah HARAM termasuk Tinju, UFC, MMA, One Pride. Dll. Ditanya Soal Perjudian beliau menjawab Segala sesuatu yang menyangkut dan memenuhi unsur Perjudian menurut Al-Qur'an dan Hadist adalah HARAM.
Sementara itu dari para Oknum Penegak Hukum yang mempunyai hobby sabung ayam menganggap semua kegiatan ini hanyalah Hobby. Dan bukan menjadi Mata Pencarian. Sama halnya dengan orang yang Hobby nonton bola. Tebak tebakan saat pertandingan itu seru dan memancing adrenalin. Dan sebuah kepuasan kalau itu kita berhasil memenangkan. Walau dalam agama apapun itu adalah bentuk perjudian.
Team gentaonline.com juga mempertanyakan kepada narasumber lainnya yakni komunitas Pecinta Burung Kicau Mania dan Komunitas Mancing Mania Galatama. Apakah pernah dibubarkan oleh aparat karena kegiatan tersebut mengandung perjudian. Mereka menceritakan tentang aturan hukum yang mana dilarang dan yang mana yang diperbolehkan. Salah satu yang dilarang dan memenuhi unsur Perjudian adalah InseT yang dibayarkan sebelum acara dimulai. Ungkap Pecinta *Kicau Mania Nusantara*. Kalau diminta diawal berarti panitia tidak punya sponsor dan mengambil hadiah dari uang InseT. Sementara itu dari Komunitas Pecinta Mancing Mania. Menganggap ini murni ketangkasan bukan perjudian karena ada Usaha dan Upaya dalam mendapatkan ikan dan hadiah sekalipun Insert dibayarkan jauh sebelum Perlombaan.
Dalam Kejuaraan mancing mania Panitia Mampu Memberikan hadiah Senilai Puluhan Juta hingga Ratusan juta Rupiah ( Baik Berupa Uang Tunai Maupun Hadiah Motor dan Mobil Baru ) dengan Hanya 72 - 160 Peserta. Dengan InseT Terbesar sampai 5 - 8 jutaan Rupiah/peserta. Durasi Pertandingan Hanya 3 Jam dalam satu babak. Bila dilihat dengan SOP Pertandingan tersebut. Team gentaonline.com menyatakan ini murni Perjudian dan nilainya Fantastis. Tetapi kenapa hanya Sabung Ayam yang dirazia. dan ditanggap pihak kepolisian dan team gabungan. Kenapa Kicau Burung dan Mancing Mania tidak ada penindakan, padahal pengelola dan Panitia Menjelaskan kalau Mau Dikaji ini PERJUDIAN atau tidak, semuanya memenuhi unsur Perjudian. KAPOLDA RIAU HARUS SEGERA MENERTIBKAN SEGALA BENTUK PERJUDIAN YANG ADA DI RIAU. Tutup ( Team Satgas Perjudian Gentaonline.com )