Kadis Kominfo Kampar Tantang Aparat Periksa Kas Daerah Terkait Dana Covid

Kampar- Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Kampar Arizon minta apararat penegak hukum memeriksa kas daerah Kampar terkait dana covid-19.

Gentaonline awalnya mendapat informasi dari narasumber terpercaya dana covid-19 yang dikelola pemda Kampar mencapai milyaran rupiah, salah satunya di Dinas Kominfo Kampar sejumlah Rp 800 juta.

Wartawan Gentaonline mencoba melakukan konfirmasi terkait penggunaan dana darurat covid 19 langsung kepada Kadis Kominfo Kampar. Parahnya Arizon justru menantang aparat hukum periksa kas daerah Kampar.

"Anggaran itu perginya ke kas daerah, cek saja atau suruh aparat hukum," tantangnya.

Tidak puas sampai disitu Arizon juga dengan arogan mengancam akan memenjarakan wartawan yang telah memberitakan orang nomor satu di Kampar naik kerumah warga miskin menggunakan sepatu dan membawa namanya selaku Kadis Kominfo sebagai biang kerok viralnya foto Bupati Catur bersepatu masuk kerumah warga.

" Awas kalian panjang urusan kito," kata Arizon.

Ditempat terpisah pengurus Serikat Perusahaan Pers (SPS),  Abu Nazar sangat menyayangkan sikaf Kadis Kominfo Kampar yang arogan dan anti kritik.

"Sebaiknya Bupati Kampar memecat Arizon yang memiliki Komunikasi yang buruk dengan kalangan pers" kata Abu. 

Masalah sepatu saja mau jadi bahan untuk membungkam dan memenjarakan wartawan.

" Tidak semudah itu aparat menerima kasus aduan sepatu yang letaknya di kaki, Kadis Kominfo harus faham, lebih menarik lagi kasus dana Covid yang diproses aparat dari pada kasus sepatu catur " kata Abu. (juf)